Jumat, 30 November 2012

LAPORAN INDIVIDU KULIAH KERJA NYATA (KKN) PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PPM) KELOMPOK II - PONTREN DARUT TAUFIQ DESA TAPANREJO KECAMATAN MUNCAR


LAPORAN INDIVIDU
KULIAH KERJA NYATA (KKN)
PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PPM)
KELOMPOK II - PONTREN DARUT TAUFIQ
DESA TAPANREJO KECAMATAN MUNCAR



Description: E:\LOGO\STAI IBRAHIMI.jpg
 
















Dosen Pembimbing Lapangan :  DRS. MULTAZIM AA, M.Ag

Di Susun Oleh :

IMAM MAS’UD (NIMKO : 2009.4.039.0001.1.02433)


SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM IBRAHIMY
GENTENG BANYUWANGI
TAHUN 2012

LEMBAR PERSETUJUAN
LAPORAN INDIVIDU KULIAH KERJA NYATA (KKN)
KELOMPOK II - PONTREN DARUT TAUFIQ
DESA TAPANREJO KECAMATAN MUNCAR
Description: E:\LOGO\STAI IBRAHIMI.jpgSTAI IBRAHIMY GENTENG TAHUN 2012










Oleh :
IMAM MAS’UD (NIMKO : 2009.4.039.0001.1.02433)


Dosen Pembimbing




DRS. MULTAZIM AA, M.Ag
Mahasiswa




                       IMAM MAS’UD

Mengetahui,
Pengasuh Pontren Daruttaufiq                        Kepala Desa Tapanrejo




KH. LUKMAN HAKIM                                                                 

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim.
Puji dan syukur kita munajatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN-PPM) sebagai salah satu tugas yang diberikan lembaga untuk tugas laporan kelompok dan dilanjutkan sebagai bukti bahwa kami telah mengikuti dan menyelesaikan kegiatan KKN yang dilaksakanan pada tanggal 05 September sampai dengan 13 Oktober 2012 dengan tema “PENGUATAN RISALAH SEDEKAH BERBASIS MASJID DAN PESANTREN MENUJU MASYARAKAT MUSLIM SEJAHTERA”.
Dalam melaksanakan KKN di Desa Tapanrejo Kecamatan Muncar, maupun dalam penyusunan laporan  ini banyak kendala yang ditemukan . Namun berkat bantuan dan kerja sama yang baik dari berbagai pihak segala kesulitan dapat diselesaikan tanpa permasalahan yang berarti.
Dengan penuh kerendahan hati melalui laporan ini penyusun mengucapkan terima kasih kepada :
  1. Bapak Drs H. M. Hasyim. MM.,M.Pd, selaku Ketua STAI Ibrahimy Genteng
  2. Bapak/Ibu Panitia KKN-PPM STAI Ibrahimy Genteng tahun 2012
  3. Bapak Multazim AA, M.Ag, Selaku Dosen Pembimbing Lapangan
  4. Bapak Kepala Desa Tapanrejo beserta para stafnya
  5. Bapak KH. Lukman Hakim selaku Pengasuh Pondok Pesantren Daruttaufiq
  6. Rekan-rekan mahasiswa peserta KKN-PPM Kelompok II STAI Ibrahimy Genteng.
Kami mengaharapkan kritik dan saran dari para pembaca terutama dari pihak STAI IBRAHIMY Genteng, demi perbaikan di masa yang akan datang.
 Semoga segala kebaikan yang telah diberikan mendapat pahala yang berlipat ganda

Tapanrejo, 13 Oktober 2012


                      


DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ………………………………………………………...    .       i
LEMBAR PERSETUJUAN …………………………………………………...     .       ii
KATA PENGANTAR  …………………………………………………............. ..      iii
DAFTAR ISI  ………………………………………………….......................... ..      iv
DAFTAR TABEL …………………………………………………....................   ..       v
DAFTAR GAMBAR  …………………………………………………............... ..      vi
LEMBAR PENGESAHAN  …………………………………………………... .    vii  
BAB I PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang ………………………………………….    ………………………       1
1.2  Rumusan Masalah ……………………………………………………………            1
1.3  Tujuan dan Manfaat …………………………………………………...      ……       3
BAB II GAMBARAN SINGKAT DESA
2.1  Kondisi Objektif Desa Tapanrejo………………………………………….     ....       5
2.2  Karakteristik Wilayah………………………………………………...       ..........       6
2.3  Kondisi Objektif PP. Daruttaufiq………………………………...........       .........       8
BAB III DESKRIPSI PELAKSANAAN PROGRAM
3.1     Deskripsi Program ………………………………………………….............
3.2     Realisasi Program …………………………………………………..   ............
3.3     Hambatan dan Masalah ……………………………………………....   ..........
BAB IV ANALISA RPOGRAM
4.1     S.W.O.T.................................................................................................................
BAB V PENUTUP
5.1     Kesimpulan …………………………………….................................     ..........
5.2     Saran ……………………………………..........................................      ..........
LAMPIRAN-LAMPIRAN




DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Luas Wilayah Desa Tapanrejo Berdasarkan Pemanfaatan Tanah Wilayah Pada Tahun 2012
Tabel 2.2  Luas tanaman Pertanian menurut komuditasnya di desa Tapanrejo Tahun 2012
Tabel 2.3  Luas Tanaman Perkebunan Menurut Komuditasnya Di Desa Tapanrejo Tahun 2012
Tabel 2.4   Daftar Kepemilikan Biantang Ternak Masyarakat Desa Tapanrejo Tahun 2012
Tabel 2.5 Jumlah dan Pemanfaatan Air Bersih di Desa Tapanrejo
Tabel 2.6 Jumlah Tingkatan Pendidikan Formal di Desa Tapanrejo
Tabel 3.1 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Jum’at Bersih di Desa Tapanrejo






















DAFTAR GAMBAR






























LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN INDIVIDU KULIAH KERJA NYATA
KELOMPOK II - PONTREN DARUT TAUFIQ
DESA TAPANREJO KECAMATAN MUNCAR
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM IBRAHIMY GENTENG
TAHUN 2012

Laporan kegiatan ini di susun sebagai bagian dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sekolah Tinggi Agama Islam Ibrahimy Genteng Banyuwangi Tahun 2012 yang dilaksanakan di Desa Tapanrejo Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi pada tanggal 05 September sampai dengan 13 Oktober 2012.

Disahkan pada :         Oktober 2012
Di Desa Tapanrejo

Dewan Pembimbing Lapangan




DRS. MULTAZIM AA, M.Ag
Mahasiswa




IMAM MAS’UD

Mengesahkan,

Ketua LPPM




IRFAN AFANDI, MS.i
Kepala Desa Tapanrejo







BAB  I
PENDAHULUAN
1.1.1        LATAR BELAKANG
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, yang merupakan salah satu cara mengaplikasikan apa yang sudah diterima selama di dalam perkuliahan. KKN dapat dikatakan sebagai suatu wadah perkuliahan yang tidak mengutamakan teori lagi, akan tetapi lebih mengutamakan praktik kita dalam mengatasi problematika di masyarakat.
Mengingat permasalahan  dalam hal pembangunan yang sangat kompleks dan saling bertautan, maka perlu penanganan secara pragmatis dan interdisiplioner. Untuk itu diperlukan pendidikan yang dapat melatih mahasiswa sebagai calon sarjana yang bekerja secara interdispliner dan menanggulagi permasalahan yang pragmatis. Dalam hal ini menunjukan adanya tiga unsur penting yang dimiliki dalam mengartikan Kuliah Kerja Nyata  (KKN) yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Sebagai kegiatan pendidikan, melalui Kuliah Kerja Nyata mahasiswa memperkenalkan langsung dengan masyarakat dan permasalahannya dengan cara kerja antarsektor dan interdisipliner.
Dalam kaitannya dengan penelitian, mahasiswa diajak untuk menelaah dan merumuskan permasalahan yang terjadi di masyarakat, menelaah potensi-potensi dan kelemahan dilema masyarakat serta merumuskannya dan mencari solosi untuk masalah itu.
Sebagai kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui Kuliah Kerja Nyata mahasiswa mengamalkan ilmu, teknologi, seni, agama untuk memecahkan masalah tersebut dan menanggulangi secara pragmatis.Atau dapat dikatakan bahwa Kuliah Kerja Nyata membantu dalam membangun masyarakat.
Spesifikasi pelaksanaan kegiatan KKN ini diprioritaskan pada pengabdian kepada masyarakat dan dimuatkan misi khusus dengan kemasan mengangkat  tema penguatan risalah sedekah menuju masyarakat muslim sejahtera agar dapat berkembangnya rasa kepekaan sosial, membantu mempercepat proses pembangunan, pendidikan karakter serta membentuk kader penerus kegiatan pembangunan masyarakat.Sehingga pada pelaksanaannya menekankan pada pengabdian dan pema’muran kegiatan di dalam pesantren dan masjid dengan program-program bimbingan keilmuan vertical dan horizontal yang dikomplementasikan dengan pemahaman makna mulia infaq dan sedekah.


1.1.2        RUMUSAN MASALAH
Dalam merealisasikan cita-cita bangsa untuk mencapai bangsa yang maju dan dihargai oleh seluruh bangsa di dunia, masyarakat pedesaan yang merupakan basis dari kekuatan rill yang menjadi salah satu modal kekuatan penggerak kemajuan global. Kesadaran akan tanggung jawab bahwa STAI Ibrahimy Gentengmerupakan salah satu perguruan tinggi yang harus aktif dalam pembangunan. Maka KKN dilahirkan sebagai saham dari perguruan tinggi melalui mahasiswanya untuk membangun masyarakat.
Diadakannya KKN diharapkan menjadi jembatan antara dunia kampus yang terkenal dan merupakan basis para akademik dengan masyarakat dengan segala persoalan yang melingkupinya, yang dilaksanakan dengan melakukan pendidikan, penelitian dan pengabdian dalam masyarakat sebagai wujud dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.Mahasiswa sebagai fasilitator, motivator dan katalisator bagi masyarakat untuk selalu terlibat dalam gerak pembangunan untuk mencapai sebuah bangsa yang tangguh dan mandiri seperti yang selama ini dicita-citakan.
Secara khusus, KKN yang dilaksanakan ini dimuatkan misi khusus dengan kemasan mengangkat tema penguatan risalah sedekah menuju masyarakat muslim sejahtera agar dapat berkembangnya rasa kepekaan sosial, membantu mempercepat proses pembangunan, pendidikan karakter serta membentuk kader penerus kegiatan pembangunan masyarakat. Selain itu juga berorientasi pada pengabdian masyarakat melalui pengembangan dan pema’muran masjid, jam’iyah yasin dan tahlil, majlis ta’lim dan lembaga-lembaga pendidikan formal maupun non formal di Desa Tapanrejo Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi sehingga dapat menjadi wahana penerapan ilmu pengetahuan dan norma-norma keislaman di masyarakat secara sistematis dalam program pemberdayaan masyarakat.

1.1.3        Tempat dan Waktu
a.         Tempat
Wilayah pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN-PPM) 2012 STAI ibrahimy berlokasi di Pondok Pesantren Daruttaufiq Desa Tapanrejo KecamatanMuncar Kabupaten Banyuwangi.



b.        Waktu
Pelaksanaan kuliah kerja nyata dilakukan dalam dua tahap yaitu  :
                                              a.      Pembekalan KKN dilaksanakana pada tanggal 05-06 September 2012 .
                                             b.      Kegiatan Kuliah kerja nyata di lapangan dimulai dari tanggal 08 September 2012  hingga penutupan kegiatan KKN di Ponpes Daruttaufiq pada tanggal 08 Oktober 2012.
1.1.4        TUJUAN DAN MANFAAT

1.   Tujuan

Tujuan dari pelaksanaan KKN PPM ini adalah:
a.              Meningkatkan empati dan kepedulian mahasiswa
b.             Melaksanakan nilai luhur berbagi pada sesama melalui infaq dan sedekah
c.              Menanamkan nilai kepribadian
·           Beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT.
·           Menumbuhkan jiwa dermawan pada masyarakat
·           Berjiwa mandiri dan solidaritas tinggi
d.             Meningkatkan daya masyarakat dengan kekuatan risalah sedekah

       2.  Manfaat

Pada dasarnya kegiatan KKN PPM diarahkan kepada 3 sasaran, yaitu:
a.    Mahasiswa
1.         Memperdalam Pengertian, penghayatan, dan pengalaman mahasiswa tentang:
·         Kemampuan meningkatkan empati dan kepedulian mahasiswa pada sesama
·         Nilai luhur berbagi pada sesama melalui infaq dan sedekah
·         Kesulitan yang dihadapi masyarakat dalam pembangunan serta keseluruhan konteks masalah pembangunan pengembangan daerah
2.         Mendewasakan alam pikiran mahasiswa dalam setiap penelaahan dan pemecahan masalah kesadaran bersedekah yang ada di masyarakat
3.         Membentuk sikap dan rasa cinta, kepedulian sosial, dan tanggung jawab mahasiswa terhadap kemajuan masyarakat
4.         Memberikan ketrampilan kepada mahasiswa untuk melaksanakan program-program peengembangan dan pembangunan.
b.   Masyarakat
1.      Memperoleh bantuan fikiran dan tenaga untuk merencanakan serta melaksanakan program pengelolaan infaq dan sedekah
2.      Meningkatkan kemampuan berfikir, bersikap dan bertindak agar sesuai dengan tujuan yang terarah pada pencapaian target tertentu
3.      Memperoleh pembaharuan-pembaharuan yang diperlukan dalam pembangunan di daerah
4.      Membentuk kader-kader pembangunan di masyarakat sehingga terjamin kesinambungan pembangunan

c.    Perguruan Tinggi
1.      Perguruan tinggi lebih terarah dalam mengembangkan ilmu dan pengetahuan kepada mahasiswa, dengan adanya umpan baliksebagai hasil integrasi mahasiswa dengan masyarakat. Dengan demikian, kurikulum perguruan tinggi akan dapat disesuaikan dengan tuntutan pembangunan. Tenaga pengajar memperoleh berbagai kasus yang dapat digunakan sebagai contoh dalam proses pendidikan
2.      Perguruan tinggi dapat menjalin kerjasama dengan instansi pemerintah atau department lainnya dalam melaksanakan pembangunan dan pengembangan IMTAQ dan IPTEKS
3.      Perguruan tinggi dapat mengembangkan  IMTAQ dan IPTEKS yang lebih bermanfaat dalam pengelolaan dan penyelesaian berbagai masalah pembangunan.










BAB II
GAMBARAN SINGKAT WILAYAH
KKN KELOMPOK II STAI IBRAHIMY
2.1       KONDISI OBJEKTIF DESA TAPANREJO
Sejarah Singkat Desa Tapanrejo
Desa Tapanrejo terletak 7 m diatas permukaan laut berbatasan dengan Desa Tambakrejo disebelah selatan,Desa Kedungrejo disebelah Timur,Desa Blambangan disebelah UtaraDesa Sraten Di sebelah Barat. Ciri khas dan keseharian masyarakat Desa Tapanrejo nampak jelas pada gaya hidup dan tata bahasa sehari –hari dengan menggunakan Bahasa Jawa, karena pada mulanya yang menghuni desa ini adalah orang – orang keturunan dari daerah Yogyakarta
Sekitar  tahun 1901 Kyai Kasan Raji setelah mengetahui keadaan hutan yang menuai hasil maka Kyai Kasan Raji berniat untuk menjemput saudara-saudaranya dari Yogyakarta. Dan mulailah mereka melakukan penebangan hutan dengan penuh prihatin dan penuh harapan. Lalu tempat itu dibuat untuk mendirikan gubuk – gubuk dari ilalang yang akhirnya banyak didirikan rumah – rumah sederhana dan mereka menamakan kampung kecil itu dengan nama Toporejo yang di ilhami dari Pertapaan Kyai Karyo Rejo dalam membuka hutan. Nama itu secara informal mendapat dukungan dari Pemerintah Belanda, akhirnya dalam musyawarah bersama memunculkan nama Dukuh Tapanrejo
Selanjutnya Dukuh Tapanrejo menjadi pedukuhan dari Desa Kebaman, kemuadian pada tahun 1927 Dukuh Tapanrejo menjadi Dukuh mandiri dengan Kepala Desa pertama bernama Ki Mangun Tono. Nama Desa Tapanrejo diabadikan di rumah peninggalan Ki Kasan Raji yang tertera dalam ejaan lama diatas pintu depan tertanggal 15 Besar 1918 yang ditulis oleh Ki Marsi semasa menjabat Carik pada waktu itu ( sekarang Balai kadinawan ).

2.2             KARAKTERISTIK WILAYAH
2.2.1    PotensiSumbaerDayaAlam
1.      Batas wilayah
SebelahUtara                    : DesaBlambangan
SebelahSelatan                 : DesaTambakrejo
SebelahTimur                   : DesaKedungrejo
SebelahBarat                    : DesaRejosari
2.      Luas Wilayah MenurutPenggunaan
Tabel 2.1Luas Wilayah Desa Tapanrejo Berdasarkan Pemanfaatan Tanah Wilayah Pada Tahun 2011
NO
URAIAN
SATUAN
1
Luas pemukiman
192,95Ha/m2
2
Luas persawahan
471,122Ha/m2
3
Luas perkebunan
-          Ha/m2
4
Luas kuburan
    6,625  Ha/m2
5
Luas pekarangan
1 300,120Ha/m2
6
Perkantoran
    1,75 Ha/m2
7
Luas prasarana umum
120,220 Ha/m2

3.      Orbitasi
Jarak dari ibu kota kecamatan                  : 4        Km
Jarak dari ibu kota kabupaten                  : 32      Km
Jarakdariibukotaprovinsi              : 280    Km
2.2.2        Potensi Sumber Daya Manusia
a.      Jumlah Penduduk
Penduduklaki-laki                        : 3 595  Orang
Penduduk perempuan                  : 3 623 Orang
Jumlah keseluruhan                      : 7 218 Orang
Jumlah kepala keluarga                : 2,368 KK
Kepadatanpenduduk                    : 461 per KM²
b.      Agama
NO
AGAMA
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
JUMLAH
1
Islam
 3471 Orang
3728 Orang
 7209Orang
2
Kristen
3 Orang
3 Orang
6 Orang
3
Katolik
3 Orang
4 Orang
7 Orang
4
Budha
2 Orang
4 Orang
6 Orang
  Jumlah Total  :    7218   Orang



2.2.3        Potensi Kelembagaan
a.      Lembaga Kemasyarakatan
Lembagakemasyarakatan di DesaTapanrejo yang aktif operasionalnya adalah:LPMD, PKK, RW dan RT, KARANGTARUNA, KEL.TANI/NELAYAN, dan LEMBAGA ADAT.
b.   Lembaga Pendidikan
Desa ini memiliki beberapa lembaga pendidikan sebagai berikut:
NO
NAMA LEMBAGA
JUMLAH
KEPEMILIKAN
1
PAUD
3
YAYASAN
2
TK
2
DESA
3
SD/SEDERAJAT
5
DESA
4
SMP/SEDERAJAT
-
DESA
5
SMA/ SEDERAJAT
1
DESA

c.         Peribadatan
Di Desa Tapanrejo ini terdapat 4 kepercayaan yaitu : Islam, kristen, Katolik dan Budha. Sarana peribadatan yang ada di desa ini adalah:
1.      16 masjid dan 12  musholla
2.      0  Gereja
3.      0  Vihara
2.2.4        Potensi sarana prasarana
a.      Kesehatan
Sarana kesehatan di desa ini yaitu : memiliki 16 posyandu dan 1 gedung puskesmas. Sementara untuk tenaga medis yang berdomisili di desa ini yaitu :
v  Dokter Umum     : 1 Orang
v  Dokter Gigi         : 1  Orang
v  Bidan                   : 2  Orang
v  Perawat                : 2  Orang
v  Kader Kesehatan : 16 Orang
Untuk tenaga medis tradisional di desa ini memiliki 2 orang tenaga pengobatan alternatif dan 1 orang dukun terlatih.
b.      Penerangan
Semua warga di Desa Tapanrejo ini menggunakan tenaga listrik PLN.
c.       KONDISI OBJEKTIF PONPES DARUTTAUFIQ
2.3.1      Sejarah Singkat Ponpes Daruttaufiq
Pondok Pesantren Daruttaufiq yang bertempat di Ujung Timur Desa Tapanrejo adalah salah satu pesantren yang termasuk baru di Kecamatan Muncar.Pesantren ini dirintis dalam rangka mewujudkan harapan pengasuh untuk turut serta mengembangkan perjuangan Pesantren Manbaul Uluum yang merupakan pesantren pendahulunya yang didirikan Ulama’ besar KH.Askandar dalam mengemban amanat dakwah islamiyah.Peletakan batu pertama dimulai pada 14 April 2007 berdasarkan tanah yang diwakafkan H. Hadis di Dusun Kedungdandang Desa Tapanrejo.
Pesantren yang diasuh KH.Lukman Hakim dan Ibu Nyai Nikmatur Rohmah ini merupakan lembaga media dakwah yang berusaha tangguh dalam mensyiarkan Syariat Islam yang belum banyak menyentuh masyarakat secara utuh dan nilai yang mulai terabrasi modernisasi.Seperti kebanyakan ujian setiap perjuangan, awal berjalannya Pesantren Daruttaufiq juga banyak hambatan dan masalah yang mengiringi.Akan tetapi dibalik ujian juga pasti selalu disertai kemudahan dan pertolongan dari Allah SWT.
Pada mulanya hanya ada dua santri putra dan dua santri putri.Seiring berjalannya waktu Pesantren Daruttaufiq terus mengalami perkembangan dan kemajuan.Diawali dengan mulai diadakannya pengajian rutin tafsir pada Juni 2009 tiap satu bulan sekali bagi seluruh lapisan masyarakat.Pada pertengahan tahun 2009 sudah mengadakan Khotmil Quran yang pertama kali.Hingga pada Januari 2011 sudah mulai meletakkan batu pertama pembangunan Masjid dan dapat diresmikan pada Juni 2011.Sampai saat ini sudah mengalami perkembangan pesat dengan semakin diterimanya eksistensi Pesantren Daruttaufiq oleh masyarakat, bahkan dalam waktu yang cukup singkat, saat ini sudah memiliki 125 santri yang bersekolah diniyyah, 75 santri TPQ dan 70 santri yang menetap dan terus bertambah dalam waktu-waktu mendatang.





2.3.2   Profil Singkat Podok Pesantren Daruttaufiq             
d.            
NO
IDENTITAS PONDOK PESANTREN
1
Nama Pondok Pesantren
PONTREN “DARUTTAUFIQ”
2
Nomor Statistik Pontren
5100 3510 0373
3
Provinsi
Jawa Timur
4
Kabupaten
Banyuwangi
5
Kecamatan
Muncar
6
Desa
Tapanrejo
7
Jalan dan Nomor
Jln. Raya Kedung Dandang
8
KodePos
68472
9
Telpon
081336477127
10
Status Pontren
Swasta / Diakui
11
Surat Keputusan
KD. 13.10/5B/PP007/2011
12
Pada Tanggal
05 September 2011
13
Tahun Berdiri
2008
14
Pendiri PONTREN
KH. Lukman Hakim
15
Nama Pengasuh
KH. Lukman Hakim
16
Nama Ketua PONTREN Putri
Nur Mukholifatur Rosyidah
17
Nama Ketua PONTREN Putra
Moh. Saiful Hamdi
18
No Hp
081235321522
19
Bangunan PONTREN
Milik Sendiri
20
Jarak ke Pusat Kecamatan
2 km
21
Jarak ke Pusat Kab
25 km
22
Organisasi Penyelenggara
PONTREN “DARUTTAUFIQ”
23
Status Tanah
Wakaf/
24
Luas tanah
750 M2




BAB III
DESKRIPSI PELAKSANAAN PROGRAM

3.1       DESKRIPSI PROGRAM
Berdasarkan hasil observasi yang telah dilaksanakan,saya mendapatkan beberapa
hal yang dapat dijadikan acuan program guna kesuksesan KKN saya, diantara data-data yang diperoleh  yaitu:
-          Desa ini terletak sangat strategis yaitu di tengah-tengah Kecamatan Muncar
-          Desa ini memiliki 4 Pesantren, 16 masjid dan 12 mushola
-          Mayoritas profesi warga yaitu bertani, buruh pabrik dan wiraswasta
-          Warga di Desa ini memiliki 3 agama kepercayaan (Islam, Kristen, dan Budha)
-          Dan lain sebagainya (dapat di lihat di BAB II. Karakteristik Wilayah)
Sesuai dengan keadaan di atas saya dapat menentukan program kerja yang saya
laksanakan dengan pendekatan Normativ dan Historis
Normativ
Historis
1.      Penguatan risalah sedekah di Lembaga Pendidikan formal dan informal
2.      Silaturrahim dengan tokoh agama, masyarakat dan pendidikan
3.      Mengajar Madin dan TPQ
4.      Khutbah Jum’at
5.      Mema’murkan masjid
6.      Pengajian Tahlil dan Yasin rutin
1.      Menyelenggarakan bimbelTarjimul Qur’an santri PP. Daruttaufiq
2.      Olahraga dan senam santri
3.      Merintis Jumat berbagi (sedekah)
4.      Green and clean dan penanaman pohon
5.      Ikut serta dalam mensukseskan pelaksanakan PILKADES Desa Tapanrejo
6.      Bimbingan belaja PAI dan Sejarah Kebudayaan Isalam kepada para siswa MI Darus Sholah Tapanrejo setiap hari Selasa dan Kamis.

3.2       REALISASI PROGRAM
ProgramKKN ini diklasifikasikan dan dilaksanakan menjadi 4 bidang pokokyaitu:
- Keagamaan
- Pendidikan dan Keterampilan
- Pemerintahan Desa
- Kemasyarakatan dan Lingkungan
Dari beberapa bidang di atas dapat direalisasikan program sebagai berikut:
3.2.1    Bidang Keagamaan
a. Merintis atau memperkuat kegiatan Jum’at Berbagi
Kegiatan ini merupakan bagian dari tugas pokok yang wajib dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Kelompok II, yang mana program KKN ini bertemakan “Penguatan Risalah Sedekah Menuju masyarakat Muslim Sejahtera”.
Sebagai langkah awal Mahasiswa KKN Kel II melakukan silaturrahim dan koordinasi dengan Tokoh Agama, akademik, dan Masyarakat.Alhamdulillah para tokoh agama dan masyarakat Tapanrejo menanggapi positif dan antusias sehingga program ini bisa berjalan dan terealisasi.
Adapun pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan melalui majlis ta’lim/ pengajian rutin tahlil.Kegiatan ini dilaksanakan setiap malam tertentu sesuai jadwal yang ditentukan dan dilengkapi peserta KKN sebagai penyempurna dan penguat risalah sedekah. Selain itu juga diaplikasikan di Madrasah Ibtidaiyyah dan Pondok Pesantren dengan mengadakan program Jumat Berbagi kepada siswa dan santri.
b. Khutbah Jum’at
Di wilayah kerja KKN saya memliki 8 masjid yang aktif digunakan kaum muslim untuk sholat jum’at. Di antara masjid-masjid tersebut menyambut baik kehadiran mahasiswa KKN di tengah masyarkat Tapanrejo untuk ikut serta berpartisipasi dalam kegiatan pema’muran masjid, salah satunya mengisi kegiatan khutbah jumat.
Jum’at kedua, ketiga, keempat dan kelima pada kalender pelaksanaan KKN tepatnya pada tanggal 14, 21, 28 bulan September dan 05 oktober 2012 secara bergilir beberapa peserta KKN kelompok II melaksanakan khutbah jum’at di beberapa masjid yang ada di Desa Tapanrejo. Kegiatan ini berjalan dengan sangat lancar dan mendapat sambutan hangat di masyarakat.
c. Pelaksanaaan Rutinitas Pengajian Tahlilan
Peserta KKN mengikuti kegiatn rutinitas pengajian tahlilan anjangsana yang ada di Desa Tapanrejo.Ketua kelompok majlis ta’lim tersebut memberikan kesempatan pada saya untuk menyampaikan hal-hal yang bermanfaat sebagai sarana informasi,atau siraman rohani, dalam kegiatan tersebut.
Program ini dapat berjalan lancar mulai awal hingga akhir, dan dilaksanakan sesuai dengan jadwal pengajian warga sekitar. Salah satu contoh diantaranya yaitu: pengajian bapak-bapak dilaksanakan setiap malam jum’at di Dusun Kedungdandang, pengajian rutin yasin wattahlil Al hidayah setiap malam selasa, pengajian rutin jama’ah Masjid Ar Roya setiap malam Senin, dan pengajian ibu-ibu malam Ahad di Masjid Sunan Kalijaga  dan lain sebagainya.
d. Mengajar di TPQ dan Madin Daruttaufiq
Program ini di laksanakan rutin setiap hari selama mahasiswa peserta KKN ada di desa Tapanrejo.Dalam proses belajar mengajar kita juga memunculkan metode dan materi baru yang belum pernah ada di wilayah KKN saya, saya mensosialisasikan dan mengajarkan materi  tarjim alqur’an yang dapat menjadikan santri TPQ lebih memahami kandungan dan isi alqur’an. Saya juga mengajarkan kepada santri-santri madin beberapa materi ulumuddiniyah seperti tauhid, akhlaq, fiqh,juga ilmu alat dan bahasa arab sebagai pembekalan keilmuan mereka dalam menghadapi kehidupan realita mendatang ketika mereka kembali ke masyarakat umum.
e. Mema’murkan dan Mengaktifkan Masjid
Masjid di wilayah desa Tapanrejo telah cenderung aktif dan makmur jama’ah shalatnya,akan tetapi masih perlu kontribusi keilmuan tentang ibadah dan perlu motivasi untuk beristiqomah dalam ibadah. Disamping itu saya juga menghidupkan kegiatan jama’ah sholat lima waktu di Masjid Pontren Daruttaufiq,selain jadwal kegiatan di Masjid lain.
Selain itu melaksanakan penyuluhan agama atau ceramah secara bergilir di beberapa masjidsesuai dengan jadwal yang telah disepakati bersam dengan tokoh agama/pengurus takmir masjid.Anggota KKN melaksanakan adzan setiap menjelang waktu sholat di masjid tersebut.
3.2.2                Bidang pendidikan dan Keterampilan
a.Menyelenggarakan bimbel Tarjimul Qur’andi Pesantren
Kegiatan ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Daruttaufiq dan MI Darussholah dalam rangka memicu motivasipeserta didik untuk lebih mencintai dan memahami Al-Quran dengan mengetahui maknanya serta memunculkan embriopembrio musli yang cerdas dan berakhlakul karimah, serta memahami makna Al-Quran secara garis besar.


b. Bimbingan belajar PAI dan Sejarah Kebudayaan Islam bagi siswa MI
Dalam memperluas peran mahasiswa di masyarakat, kegiatan KKN juga dilaksanakan dalam bentuk pengajaran material dan bimbingan belajar spesifik dalam kerangka PAI dan Sejarah Kebudayaan Islam bagi siswa MI Darus Sholah Tapanrejo. Hal ini untuk memperkuat khasanah keilmuan islami yang memang sebagai kegiatan prioritas di Madrasah Ibtida’iyah secara umum. Bimbingan belajar PAI dan Sejarah Kebudayaan Islam bagi siswa MI Darus Sholah dilaksanakan setiap hari Selasa pukul 07.00 WIB.

3.2.3                                Bidang Pemerintahan Desa
Sebagai program perluasan wawasan dan pengalaman dalam pengabdianmasyarakat, kelompok II KKN STAI IBRAHIMY melakukan pendataanKarakteristik Wilayahdan mengikuti kegiatan pensuksesan acara PILKADES Desa Tapanrejo  sebagai bentuk kontribusi mahasiswa dalam pesta demokrasi rakyat. Beberapa anggota KKN ikut membantu bertugas dalam beberapa pos panitia pelaksana di lapangan sebagai wahana pelatihan dan partisipasi mahasiswa dalam acara PILKADES yang berlangsung pada Sabtu, 15 September 2012 M.

3.2.4                Bidang Kemasyarakatan dan Lingkungan
a. Penguatan Risalah Sedekah Menuju Masyarakat Muslim Sejahtera
Sebaik-baik manusia adalah orang yang memberikat manfaat kepada orang lain. Baik berbagi keilmuan, harta, tenaga, pengalaman maupun informasi, kendati tidak memiliki apapun sesorang masih bisa berbagi doanya. Sesuai hadist nabi yang sering dikumandangkan, أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاس خَيْرُ النّاس “. Membuat saya melaksanakan risalah sedekah ini dengan giat dan optimisme tinggi tanpa mengenal lelah.Program ini telah mendapat persetujuan dari Pejabat sementara kepala desa Tapanrejo dan disambut hangat oleh Tokoh Agama dan masyarakat. Mahasiswa KKN mensosialisasikan door to door melalui pengajian-pengajian di majelis ta’lim lalu Mahasiswa KKN mendata langsung  jama’ah yang berkaitan. Lalu merealisasikan risalah sedekah dengan mengelola dan menyalurkannya.



 b. Silaturrohim Tokoh Mayarakat
Sebagai orang luar yang akan memasuki wilayah Tapanrejo Muncar, sebelum pelaksanaan program yang telah kita rencanakan dapat dilaksanakan, saya secara bersama-sama silaturrohim ke tokoh masyarakat guna memperkenalkan diri saya, program saya, dan mohon izin dalam pelaksanakan program-program saya. Antara lain : Kepala Desa dan perangkat desa, Pengurus/ ketua ta’mir masjid, Tokoh Agama, Masyarakat, pemuda dan akademik.
c. Green and Clean dan Penanaman Pohon
Program Penguatan Risalah Sedekah Menuju Masyarakat Muslim Sejahterajuga saya wujudkan dalam bentuk hari baksos,berbagi sesama,membersihkan dan menata lingkungan pontren Daruttaufiq dengan rutin tiap minggu serta menanam beberapa bibit buah klengkeng,jambu dan rambutan agar nantinya bisa diambil manfa’at oleh keluarga besar Pesantren dan santri-santri.

3.3                   HAMBATAN DAN MASALAH
3.3.1             Faktor Internal
Beberapa faktor internal yang menjadi masalah dan menghambat aktivitas dan program kita selama KKN adalah:
-          Perbedaan pemahaman PPM saat pembekalan, latihan dan lapangan
-          Kurangnya kekompakan mahasiswa KKN selama kegiatan
-          Management waktu tiap anggota yang berbeda-beda
-          Kurangnya komunikasi dengan panitia dan DPL
3.3.2             Masyarakat
-          Sulitnya bertemu dengan masyarakat pada waktu siang hari karena terbentur dengan aktivitas warga yang mayoritas sebagai petani dan buruh.
3.3.3             Panitia KKN
-          Kurang maksimalnya pembekalan KKN yang diberikan panitia terhadap mahasiswa
-          Peran DPL yang kurang dimanfaatkan secara maksimal


BAB IV
ANALISA PROGRAM (SWOT)
PENGUATAN RISALAH SEDEKAH dan PENGABDIAN PADA PESANTREN DALAM PEMBELAJARAN ELEMENTARY ARABIC GRAMMAR
4.1            S (Strong) : Kekuatan
Kegiatan KKN ini merupakan salah satu proses pembelajaran serta pengabdian kepada masyarakat sekaligus hubungan timbal balik antara mahasiswa dengan pesantren dan masyarakat. Program Penguatan Risalah Sedekah merupakan program yang dapat dengan mudah terintegrasi untuk diaplikasikan di Pesantren. Jadi sangat memberikan kemudahan tersendiri dalam merealisasikan program yang direncanakan. Selain itu, progam bimbingan belajar Elementary Arabic Grammar, Mitode mudah memaknai  kitab kuning, dan bimbel Rumus-rumus makna kitab kuning yang saya terapkan di Pesantren Daruttaufiq juga mendapat respectasi  positif dari pengasuh maupun para santri, sehingga sangat mendukung kelancaran kegiatan dan tewujudnya santri yang kaya khasanah keilmuan sebagai pendekatan dakwah kepada masyarakat.
Tanggapan dan sikap Pemerintah Desa, Kepala Dusun dan Tokoh Agama dan Masyarakat yang sangat mendukung program “Penguatan Risalah Sedekah Menuju Masyarakat Muslim Sejahteramerupakan kekuatan yang dapat memotivasi kami dan warga untuk berperan serta mensukseskan program ini.

4.2            W (Weakness) : Kelemahan
Koordinasi antara pengurus pontren  dan peserta bimbel yang terbilang kurang merupakan factor yang  melambatkan dan melemahkan kinerja saya dalam memaksimalkan program Bimbingan belajar yang direncanakan.Sehingga beberapa rencan tatap muka sempat dialihkan pada waktu lain.
 Disamping itu, Sebagian masyarakat  kurang menyadari akan pentingnya bersedekah dan berbagi dengan sesama yang bisa menumbuhkan kepekaan sosial juga kesejahteraan ekonomi yang merakyat, acap kali menjadi kendala utama dalam sosialisasi program Penguatan Risalah Sedekah  Menuju Masyarakat Muslim Sejahtera.
4.3            O (Opportunity): Peluang
Pengasuh dan para santri di Pontren Darut Taufiq sangat mendukung kegiatan Bimbingan Belajar Arabic grammar. Ketika konsentrasi santri dapat maksimal dan
sungguh-sungguh antusias dan giat dalam Bimbingan belajar yang saya suguhkan,niscaya hal itu bisa membuahkan hasil maksimal dalam syiar dakwah yang lebih mendekatkan pada masyarakat.
Tokoh Agama, Pendidikan dan Masyarakat diharapkan untuk turut serta memberikan motivasi dan bersosialisasi akan pentingnya sedekah dan berbagi yang bisa menghantarkan masyarakat muslim menuju sejahtera. Sehingga kepedulian  masyarakat secara umum dapat  tumbuh subur dan dalam kurun waktu tertentu bersedia untuk bersedekah dan berbagi dalam jumlah nominal donasi tertentu  guna terbaginya sedekah bagi si miskin atau anak yatim sebagai tujuan program ini, pada ending dan goalnya terwujudlah penguatan risalah sedekah di masyarakat.

4.4            T (treatmen): Ancaman
Program yang sudah berjalan ini mendapat sambutan dan antusias yang baik dari warga sehingga memperkecil ancaman atau hambatan yang ada, sehingga permasalahan yang menghambat  hanya kurangnya semangatnya warga untuk mengumpulkan dan mengelola serta menyalurkan sedekah melalui instansi atau lembaga terkait, dikarenakan adanya animo masyarakat kurang percaya terhadap instansi atau  lembaga pengelola sedekah atau zakat sehingga mereka lebih senang menyalurkan secara lansung kepada mustahiq/ orang yang berhak menerima.
*      Pendekatan Masalah
Masalah sosial kemasyarakatan yang nampak  dan rentan menjadi sumber pemicu kecemburuan social, kriminalitas dan tindak anarkis adalah adanya ketidak senjangan social, kesejahteraan yang tidak merata, ketidak pedulian si kaya terhadap si miskin dan akibat tidak tersalurkannya sebagian harta bagi yang berhak menerima.Sehingga permasalahan seperti ini akan terselesesaikan dengan pengoptimalan kesadaran warga akan pentingnya sedekah dalam kehidupan sehari-hari untuk mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan ancaman yang akan terjadi.
*      Strategi Penyelesaian Masalah (Problem Solving)
Dengan melakukan pendekatan yang intensif dan persuasif kepada masyarakat serta menganalisa setiap kemungkinan dan ancaman yang muncul saya berupaya untuk memanage segala permasalahan pengelolaan dan penyaluran sedekah  dengan sangat teliti dan hati-hati. Dengan melakukan pendekatan kepada warga melalui pengajian-pengajian yang dilaksanakan secara anjangsana.


BAB V
PENUTUP

5.1        KESIMPULAN
Secara keseluruhan, kegiatan KKN berlangsung dengan baik.Program-program yang direncanakan dapat terealisasi dengan optimal dan tepat waktu meskipun ada beberapa faktor penghambat baik eksternal maupun internal yang membuat beberapa program kurang maksimal.Dari semua pemaparan di atas, dapat disimpulkan bahwa permasalahan kesadaran bersedekah masyarakat Tapanrejo perlu terus disyiarkan dan dipupuksecara berkala agar pemahaman tentang pentingnya rasa kepekaan social melalui infaq dan sedekah pada sesama dapat terbangun dengan kokoh demi terselenggaranya pemberdayaan masyarakat, membantu mempercepat proses pembangunan, pendidikan karakter serta membentuk kader penerus kegiatan pembangunan di masyarakat.

5.2        SARAN
a.      Saran Kepada Lembaga STAI Ibrahimy dan Panitia
Pihak lembaga dan panitia sebagai penyelenggara KKN hendaknya menyelenggarakan kegiatan KKN pada suatu wilayah dengan program berkelanjutan sebagai daerah binaan.Bagaimanapun, adanya KKN diharapkan dapat memberikan dampak yang nyata dan manfaat yang dirasakan berkesinambungan oleh wilayah yang ditempati KKN, tidak hanya dirasa sebagai hujan gerimis semata yang menyejukkan sesaat tanpa ada efek yang signifikan bagi perubahan konsisten.
Harapan saya, pada daerah yang telah dijadikan lokasi KKN dikelola secara sistemik oleh lembaga bersama pemerintah desa setempat dengan menerjunkan peserta KKN rutin dalam beberapa periode hingga dirasa beberapa program prioritas dapat terlaksana dengan baik yang terkelola secara berkesinambungan oleh peserta-peserta KKN berikutnya dengan misi yang sama. Sehingga tidak perlu mengedepankan bermacam-macam misi yang hanya berlangsung sepintas tapi tidak dapat meninggalkan manfaat yang berarti.



b.      Saran Kepada aparat Pemerintah lokasi KKN
Secara Khusus,pemerintah desa hendaknya turut serta mendukung dan merealisasikan program kerjasama dengan lembaga yang saya harapkan, sehingga dapat menjadi sumbangsih dan peran serta pengabdian mahasiswa dan perguruan tinggi agar menjadi pionir pemberdayaan masyarakatdalam mempercepat proses pembangunan. Demikian halnya pada program-program yang telah berjalan, saya berharap agar semua kegiatan positif yang telah terbangun dapat ditindak lanjuti dan terus dikembangkan agar berjalan secara berkelanjutan bagi kemaslahatan masyarakat luas.

c.       Saran Kepada Peserta KKN
1.      Peserta KKN hendaknya tetap menjaga kekompakan dan keharmonisan
2.      Peserta KKN hendaknya mampu menunjukkan peran dan manfaatnya sebagai insan intelektual di masyarakat
3.      Peserta KKN hendaknya tidak menjadi orang asing di daerahnya sendiri







 










AHAD
SENIN
SELASA
RABU
KAMIS
JUMAT
SABTU

TAHLISUL ASAS
ABD. HADIS
M. TOHA PUTRA
MIFT. ULUM
IMAM  MAS’UD
ALI MUHTAR
HASYIM ASY’ARI
KHOLIKUL. H
LUKMAN HAKIM
M. SAFAWI
      A. FAWAID

TAHLISUL ASAS
ABD. HADIST
MIFT. ULUM
LUKMAN HAKIM


IMAM MAS’UD
ALI MUHTAR.
MIFT. ULUM



KHOLIQUL  HIDAYAT
M. SAFAWI
A.FAWAID
M.  TOHA PUTRA.



HASYIM ASY’ARI
TAHLISUL ASAS
AB. HADIS
LUKMAN HAKIM


IMAM MAS’UD
ALI MUHT.
HASYIM


KHOLIQUL
TOHA P.
SAFAWI
FAWAID

Nb. –Harapdilaksanakandenganaktifdanakuntable

JADWAL KEGIATAN KKN
KELOMPOK II PONPES DARUT TAUFIQ DESA TAPANREJO KECAMATAN MUNCAR
Tanggal 05 September s/d 08Oktober 2012
 

NO
HARI/TANGGAL
JENIS KEGIATAN
LOKASI
VOLUME
1
Rabu,
05 September 2012
1
Pembekalan KKN
Kampus STAI Ibrahimy
SeluruhMahasiswa ‘09
2
Kamis,
06 September 2012
1
Pembekalan KKN
Kampus STAI Ibrahimy
SeluruhMahasiswa ‘09
3
Sabtu,
08 September 2012
1
Pembukaan KKN danperkenalananggota KKN STAI IbrahimykepadaPengasuhdanparasantriPonpesDarutTaufiq
Popes DarutTaufiq
Anggota KKN Kelompok II
2
RapatAnggotapembentukanSusunanPengurus KKN Kelompok II PonpesDarutTaufiqDesaTapanrejo
PoskoPonpes DT.
SemuaAnggota KKN Kel. II
4
Senin,
10 September 2012
1
RapatAnggotapenyusunanlangkahkerjaawaldalamrangkapendekatandanperkenalandengantokohmasyarakat
PoskoPonpes DT.
SemuaAnggota KKN Kel. II
2
SowankePengasuhPesantrendalamrangkamemintapesandanarahanbagianggota KKN
PonpesDarutTauhid
SemuaAnggota KKN Kel. II
5
Selasa,
11 September 2012
1
BerkunjungdansilaturrahimpadaKepalaDesaTapanrejo
danStaf
Kantor DesaTapanrejo
Anggota KKN
2
BerkunjungdansilaturrahimpadaBapakCamatdanStaf
-
Anggota KKN
6
Rabu,
12 September 2012
1
SilaturrahimkepadaTokohMasyarakatdanUlama’
LingkungansekitarPonpesDarutTaufiq
SemuaAnggota KKN Kel. II
NO
HARI/TANGGAL
JENIS KEGIATAN
LOKASI
VOLUME
7
Kamis’
13 September 2012
1
MelayangkanSuratPemberitahuanPelaksanaan Program KKN keinstansi/ lembagaobjek KKN
-
Anggota KKN
8
Jumat,
14 September 2012
1
Konsultasi Program KKN dansilaturrahimbersamaparakyaidangus
RumahBapak
MisbahulMunir
Anggota KKN
9
Sabtu,
15 September 2012
1
Berpartisipasidalammensukseskanpelaksanakan PILKADES desaTapanrejo
LapanganTapanrejo
Anggota KKN
10
Minggu,
16 September 2012
1
Bhakti Sosialdan Green and clean
LingkunganPonpes
DarutTaufiq
SemuaAnggota KKN
12
Selasa, 18 september 2012
1
Bimbingan B. Inggris bagi santri dan siswa SD, SMP dan SMA
PonpesDarutTaufiq
Anggota KKN
2
MengajarMateri PAI, Quran HadistdanSejarahKebudayaan Islam
MI DarusSholahTapanrejo
Anggota KKN
16
Jum’at,
21 september 2012
1
Khotibdan Bilal Jum’atsertaRealisasiJum’atAmal
Masjid JannatulFirdaus
Anggota KKN
17
Sabtu,
22 September 2012
1
BimbelBahasaInggrisdanAplikasiPenguatanRisalahSedekah
PonpesDarutTaufiq
Anggota KKN
18
Minggu,
23 september 2012
1
Pengadaandanpembuatan white board
PonpesDarutTaufiq
Anggota KKN
2
KursusSeniTilawatil Quran
PonpesDarutTaufiq
Anggota KKN
20
Selasa,
25 September 2012
1
MengajarMateri PAI, danSejarahKebudayaan Islam
MI DarusSholah

2
Bimbingan Bahasa Inggris bagi santri dan siswa SD, SMP dan SMAdanAplikasiPenguatanRisalahSedekah
PonpesDarutTaufiq
Anggota KKN
25
Minggu,
30 September 2012
1
KgiatanOlah Raga bersamaSantri
Lap. SMAN Tapanrejo
SemuaAnggota KKN
2
BaktiSosial, Green and Clean danpenanamanpohon
P.P. DarutTaufiq
Anggota KKN
27
Selasa
02 Oktober 2012
1
MengajarMateri PAI, Quran HadistdanSejarahKebudayaan Islam danRealisasiPenguatanShodaqoh
MI. DarusSholah
Anggota KKN
2
Bimbingan B. Inggris bagi santri dan siswa SD, SMP dan SMA
P.P DarutTaufiq
Anggota KKN
3
PendataanPenduduk Dan ProfilDesa

Anggota KKN
30
Jumat
05 oltober 2012
1
RealisasiJum’atAmal
Masjid JannatulFirdaus
Anggota KKN
2.
BaksosBersamaMasyarakat
SemuaAnggota KKN
3
Khutbah Dan Bilal Jum’at
Anggota KKN
32
Minggu,
07 Oktober 2012
1
PenanamanPohondan Green and Clean
Lingkungan PPDaruttaufiq
SemuaAnggota KKN
2
Penyantunandanasedekahhasilpenghimpunanmelaluipengelolasedekahdariberbagaitempatkepadaanakyatimdan fakir miskin
PonpesDarutTaufiq
SemuaAnggota KKN
33
Senin,
08 Oktober 2012
1
Penutupandanperpisahan KKN Kel. II denganPengasuhdan Para SantriPonpesDarutTaufiq
PonpesDarutTaufiq
SemuaAnggota KKN

DosenPembimbingLapangan




DRS. MULTAZIM AA, M.Ag
KetuaKelompok II




HASYIM ASY’ARI

KKN STAI IBRAHIMY GENTENG KELOMPOK II
PONDOK PESANTREN DARUT TAUFIQ DESA TAPANREJO
KECAMATAN MUNCAR KABUPATEN BANYUWANGI
TAHUN 2012

DATA AMAL

NO
NAMA
TEMPAT
UANG
TANDA TANGAN




















































































































































































TOTAL



JADWAL PELAJARAN
MI DARUS SHOLAH DESA TAPANREJO
KKN IBRAHIMY KELOMPOK II


HARI SELASA
NO
KELAS
IV (EMPAT)
V (LIMA)
PELAJARAN
PEMBIMBING
PELAJARAN
PEMBIMBING
1
IPS
ALI  MUHTAR
MTK
MIFT.ULUM
2
IPS
MTK
3
IPS
MTK

ISTIRAHAT
4
SKI
MIFT.ULUM
SKI
TAHLISUL ASAS
5
SKI
SKI
6
QURDIS
QURDIS
7
QURDIS
QURDIS

HARI KAMIS
NO
KELAS
IV (EMPAT)
V (LIMA)
PELAJARAN
PEMBIMBING
PELAJARAN
PEMBIMBING
1
MTK
AB. HADIS
B. INDONESIA
TOHA PUTRA
2
MTK
B. INDONESIA
3
ASWAJA
IMAM MAS’UD
B. INDONESIA

ISTIRAHAT
4
BHS. ARAB
IMAM MAS’UD
IPA
LUKMAN HAKIM.
5
BHS. ARAB
IPA
6
FIQIH
AQIDAH
7
FIQIH
AQIDAH


Kepala MI DarusSholah                      Ketua KKN Kelp. II





BURHANUDDIN, S.Pd.I HASYIM ASYARI


JADWAL BIMBINGAN BELAJAR
KKN IBRAHIMY 2012
PONDOK PESANTREN DARUTTAUFIQ TAPANREJO




NO


HARI


WAKTU


MATERI


TUTOR


1

AHAD

Ba’daIsya’

Seni Baca Al-Quran (Tilawatil Quran)

Hasyim Asyari

2

SENIN

14.00 WIB

MetodePembelajaran Elementary Arabic Grammar

Ust. Imam Masud

3

SELASA

14.00 WIB

Basic English Grammar

MiftahulUlum

4

RABU

14.00 WIB

MetodePembelajaran Elementary Arabic Grammar

Ust. Imam Masud

5

KAMIS

Ba’daIsya’

KesenianHadrah       Al-Banjari

Abdul Hadis


6

JUMAT

14.00 WIB

Tarjimul Qur’an

TahlisulAsas

7

SABTU

14.00 WIB

Basic English Grammar

Kholikul Hidayat





Mengetahui,
Pengasuh PP. Daruttaufiq       Ketua KKN Kelp. II




KH. LUKMAN HAKIM        HASYIM ASYARI




STRUKTUR
KEANGGOTAAN KKN STAI IBRAHIMY GENTENG KELOMPOK II
DI PONDOK PESANTREN DARUT TAUFIQ DESA TAPANREJO
KECAMATAN MUNCAR KABUPATEN BANYUWANGI
TAHUN 2012


KETUA

HASYIM ASYARI
WAKIL KETUA

ALI MUKHTAR
SEKRETARIS
MIFTAH. ULUM
BENDAHARA
TAKHLISUL A.

SEKSI AGAMA
GUS MAS’UD
LUKMAN HAKIM
SIE. PENDIDIKAN
KHOLIQUL H.
ABDUL HADIS

SEKSI-SEKSI
SEKSI HUMAS
TOHA PUTRA
FAWAID
M. SAFAWI

 






 
                  JADWAL KEGIATAN KKN KELOMPOK II

                      MAHASISWA STAI IBRAHIMY GENTENG TH 2012

PONTREN DARUT TAUFIQ DESA TAPANREJO    KECAMATAN MUNCAR

NO
PROGRAM
KEGIATAN
INPUT
OUTPUT
OUTCOME
GOAL










1.










KEAGAMAAN
1.      Mengajar Madin dan TPQ
1.      Santri PP. Darut Taufiq
Pembekalan keilmuan agama kepada para santri agar menjadi manusia dewasa yang cerdas, berwawasan luas tentang agama guna menyikapi kehidupan masa mendatang dengan keilmuan yang matang



Santri-santri yang berilmu pengetahuan agama ,berakhlaqul karimah dan gemar membaca Al Qur’an

Terwujudnya santri-santri yang memiliki religiouitas tinggi
2.Menghidupkan Kegiatan Masjid
2.      Masjid dan Masyarakat


Menjadikan masjid sebagai wahana dan sentral kegiatan keislaman masyarakat


Masjid  menjadi makmur dengan jama’ah sholat lima waktu sebagai indikasi masyarakat sadar akan  urgensi dan fungsi masjid

Masjid  menempati posisi dan fungsi sebenarnya yang menjadi tujuan didirikannya Masjid
2.      Memberikan Tausiyah dalam Majlis Ta’lim
3.      Jamaah Majlis Ta’lim

pemantapan  jama’ah terhadap makna yang terkandung didalam kegiatan yasinan dan tahlilan


Tumbuhnya kesadaran untuk mendekatkan diri dengan Allah SWT
Masyarakat yang  religious dan memiliki semagat religiouitas yang tinggi(ruhuddiniyyah).

3.      Khutbah Jumat


4.      Masyarakat
Memotifasi  Masyarakat untuk giat dan meningkatkan kwalitas dan kwantitas ibadah kepada Allah



Masyarakat yang sadar akan hakikat tujuan mereka diciptakan semata-mata untuk beribadah kepada Allah
Masyarakat yang ahli ibadah/’ubbaad
4.      Pembekalan dan Kaderisasi Ustadz-Ustadzah TPQ/MADIN Darut Taufiq
5.      Ustadz-Ustadzah
TPQ/MADIN Pontren Daruttaufiq



Berperan serta mengantar SDM Ustadz-Ustadzah yang berkompeten dalam kapasitas keilmuan yang diampunya
Mengatasi minimnya tenaga Ustadz-usatadzah Di TPQ/MADIN DARUTTAUFIQ
Ustadz&Ustadzah yang berkompeten dalam keilmuan Pendidikan agama
6.Merintis atau memotifasi Hari Jumat Berbagi di Instansi Sekolah, Jamaah Yasin, dan Jamaah Masjid dan Mushola
6.      Siswa,santri dan Masyarakat  Tapan Rejo

Memupuk Kesadaran dan bersedianya  Siswa,santri, jama’ah muslimat dan warga untuk berbagi/bersedekah dalam waktu tertentu(seminggu sekali dalam kerangka pengajian rutin)
Terbentuknya komunitas siswa,santri,ibu-ibu Muslimat dan warga yang gemar berbagi dengan orang miskin/kaum dlu’afa.

Penguatan konsep risalah sedekah dikalangan Masyarakat Tapan Rejo.







2.


























PENDIDIKAN





























1.      Bimbingan Metode Pembelajaran Elementary Arabic Grammar dan pelatihan cara mudah memaknai kitab kuning


1.Santri MADIN
Pontren Darut Taufiq Tapan Rejo






Mempermudah cara
memaknai dan menguasai
materi kitab kuning







Mengantarkan santri  
MADIN untuk menjadi ahli dan giat mengkaji kitab kuning



Terciptanya santri
MADINPontrenDaruttaufiq yang mampu membaca kitab kuning dengan baik dan lancar

2.      Bimbingan Bahasa Inggris bagi santri dan siswa SD/MI

2.a.Siswa SD/MI

b.Santri PP. Darut Taufiq

Mengoftimalisasikan dan mendorong keaktifan siswa dan santri dalam belajar bahasa inggris tidak hanya ketika disekolah atau dipondok saja




Siswa dan santri yang mampu dan mau  memperaktikan berbicara bahasa inggris dengan baik dan lancar

Santri dan siswa yang mampu dan menguasai bahasa inggris

3.Mengajar Pendidikan Agama Islam di MI/SD

4.Siswa –siswi SD/MI



Memberikan wawasan  dan kemantapan keilmuan Pendidikan Agama Islam kepada Siswa-siswi SD/MI

Siswa-siswi SD/MI yang berilmu agama dan berakhlaq mulia


Siswa-siswi SD/MI yang berilmu agama dan berakhlaq mulia




3.




KESENIAN DAN KETERAMPILAN

3.Mengajar Seni Baca Al-Quran (Tilawatil Quran)


3.a.Siswa SD/MI
b.Santri PP. Darut Taufiq



Memberikan pembekalan dan mengkaderisasi Siswa dan santri dalam keilmuan Seni tilawah/baca Al Qur’an

Siswa dan Santri yang berkompeten dalam ilmu seni baca Al Qur’an dan mampu mengaktualisasikan dalam lingkup yang lebih luas

Siswa dan Santri menjadi kader-kader  Qori’/Qori’ah yang kompeten
5.Bimbingan Kesenian Hadrah Al-Banjari
5.Santri-santri Daruttaufiq

Mengantarkan santri-santri menjadi ahli seni hadlrah albanjari
Santri-santri yang mampu tampil didepan umum dengan kesenian hadlrah albanjari
Santri-santri yang cinta dan ahli akan kesenian Islami





4.







KEMASYARAKATAN
DAN LINGKUNGAN












1.      Minggu Green and Clean


1.      Lingkungan Masyarakat

Menciptakan lingkungan Pontren yang bersih dan sehat


Santri-santri Pontren Daruttaufiq yang cinta dan peduli terhadap lingkungan.


Santri-santri Daruttaufiq yang bersih dan sehat sebagai indikasi keimanan yang kuat.


2.      Ronda Malam


2.      Masyarakat


Menciptakan lingkungan yang aman dan damai

Meminimalisir tindak kriminalitas

Masyarakat yang sadar akan pentingnya Keamanan
3.Hari Berbagi Sesama

3.      Lingkungan Pontren

Meningkatkan dan memperkuat  paradigma berbagi dilingkungan pontren






Lingkungan yang sadar akan hikmah dan urgensi berbagi dan saling peduli

Terciptanya lingkungan Masyarakat yang ahli besedekah dan berbagi dengan sesama
3.      Penghijauan dan Penanaman Pohon


4.Lingkungan Pontren


Lingkungan Pontren yang tertata rapi,hijau dan berahmat


Santri-santri Daruttaufiq mampu menata rapikan  lingkungan dengan baik dan indah

Santri-santri daruttaufiq yang berpenampilan  dan berakhlaq indah dan rapi serta  tertata
4.      Pengadaan alat/media pembelajaran/
Whitebord



5. MADIN Pontren Daruttaufiq


Mempermudah proses pembelajaran Madrasah Diniyah Pontren Daruttaufiq


Teratasi minimnya media pembelajaran di MADIN Pontren Daruttaufiq


Peningkatan frekwensi dan intensitas kegiatan pembelajaran MADIN  Pontren Daruttaufiq
                                                                                                                      Mengetahui                                                                                           
                Dosen Pembimbing Lapangan                                                                                                                              Ketua KKN KELOMPOK II

                         

                   ( MULTAZIM AA, M.Ag )                                                                                                                                        ( HASYIM ASYARI)




Kartu Kontrol Pelaksana Kegiatan KKN PPM
Kelompok II Mahasiswa STAI Ibrahimy Genteng Tahun 2012

Nama Mahasiswa        :  IMAM MAS’UD                                                                                                                Desa                        : Tapanrejo
NIMKO                      :  2008.4.039.0001.1.02433                                                                           Kecamatan       : Muncar
Prodi                           : PAI (MADIN)                                                                                              Kabupaten       : Banyuwangi
No
PROGRAM
KEGIATAN
INPUT
OUTPUT
OUTCOME
GOAL
1.
Pendidikan






.Mengajar Pendidikan Agama Islam di MI/SD

.Siswa –siswi SD/MI



Memberikan wawasan  dan kemantapan keilmuan Pendidikan Agama Islam kepada Siswa-siswi SD/MI

Siswa-siswi SD/MI yang berilmu agama dan berakhlaq mulia

Siswa-siswi SD/MI yang berilmu agama dan berakhlaq mulia
Mengajar Madrasah Diniyyah dan TPQ
Santri-santri Pondok Pesantren Daruttaufiq
Pembekalan keilmun agama pada para santri agar menjadi manusia dewasa yang cerdas dalam beragama
Santri yang berilmu pengetahuan agama, berakhlaqul karimah dan gemar membaca Quran
Terwujudnya santri yang berreligiusitas tinggi
Bimbingan Metode Pembelajaran Elementary Arabic Grammar dan  cara mudah memaknai kitab kuning
.Santri MADIN
Pontren Darut Taufiq Tapan Rejo



Mempermudah cara
memaknai dan menguasai
materi kitab kuning




Mengantarkan santri
MADIN untuk menjadi ahli dan giat mengkaji kitab kuning
Terciptanya santri MADIN Pontren Daruttaufiq yang mampu membaca kitab kuning dengan baik dan lancar
2.
Keagamaan
Pengajian Rutin/ Majlis Ta’lim jami’yah tahlil putra
Kelompok pengajian jam’iyah ta hlil putra Al Hidayah dusun Kedung Dandang
Pemantapan  jama’ah terhadap makna yang terkandung didalam kegiatan yasinan dan tahlilan.
Tumbuhnya kesadaran untuk mendekatkan diri dengan Allah SWT.
Masyarakat yang  religious dan memiliki semagat religiouitas yang tinggi(ruhuddiniyyah).
Merintis hari jumat berbagi di lembaga pendidikan dan jam’iyah
Siswa, santri dan Masyarakat
Memupuk kesadaran dan bersedianya siswa, jamaah dan santri untuk bersedekah dalam waktu tertentu
Terbentuknya komunitas siswa, santri dan masyarakat yang gemar berbagi dengan kaum miskin dan duafa
Penguatan risalah sedekah dikalangan masyarakat tapanrejo
Khutbah Jumat
Masyarakat
Memotivasi masyarakat untuk siap dan meningkatkan ketakwaan dan ibadah kepada Allah SWT.
Masyarakat yang sadar akan hakikat tujuan mereka diciptakan oleh Allah sebagai hamba yang beribadah kepadaNya
Mewujudkan masyarakat yang ahli ibadah




Mema’murkan dan mengaktifkan masjid
Masyarakat
Menjadikan masjid sebagai wahana & sentral kegiatan ibadah masyarakat
Masjid menjadi makmur dengan berjamaah shalat 5 waktu sebagai indikasi masyarakat sadar akan urgensi dan fungsi masjid
Masjid dapat menempati posisi dan fungsinya yang menjadi tujuan didirikannya masjid
3.

Kemasyarakatan dan Lingkungan
Gerakan Green and Cleen pada
Ahad pagi
Lingkungan komplek Pontren Daruttaufiq
Lingkungan Pontren Daruttaufiq yang bersih dan sehat
Santri-santri Pontren Daruttaufiq yang cinta dan peduli terhadap lingkungan.
Santri-santri Daruttaufiq yang bersih dan sehat sebagai indikasi keimanan yang kuat.
Penghijaun dan penanaman bibit buah-buahan  di lingkungan komplek Pontren Daruttaufiq
Lingkungan
Komplek Pontren Daruttaufiq Lingkungan komplek Pontren  Daruttaufiq
Lingkungan Pontren yang tertata rapi, hijau dan berahmat
Santri-santri Daruttaufiq mampu menata rapikan  lingkungan dengan baik dan indah.
Santri-santri daruttaufiq yang berpenampilan  dan berakhlaq indah dan rapi serta  tertata.
3.3
Pemerintahan Desa
Pendataan karakteristik Desa Tapanrejo
Seluruh warga
desa
Desa Tapanrejo
Sejarah singkat desa
dan Potensi DesaTapanrejo
Komunikasi antar individu dengan warga desa Tapanrejo untuk lebih
mempermudah kegiatan
KKN

Terbentuknya komunikasi
untuk memperlancar kegiatan
KKN serta mengetahui Potensi dan Karakteristik  DesaTapanrejo

Berpartisipasidalammensukseskan  PILKADES di Tapanrejo
Masyarakat
MemberikankontribusidalammensukseskandemokrasirakyatdalampemilihanKepalaDesa
Masyarakatlebihmendapatkankemudahandankefahamandalamdemokrasi yang damai
Mewujudkanpengabdianpadamasyarakatsecaramenyeluruh


Dosen Pembimbing Lapangan




MULTAZIM AA, M.Ag
Mahasiswa




IMAM MAS’UD